Thursday, November 8

terukir di bintang

tatkala mereka sedang sibuk bercerita tentang sahabat . tidak tahu mengapa ini mampu membuat aku tersentap . diam membisu dalam hati . secara tiba tiba tanpa aku sedar perasaan 'itu' mula hilang arah entah kemana .

bila kau teringatkan pada kisah lalu , hati itu akan mula meracau . minda kau bagai dipukau . mata yang memandang hanya dibiar melilau . kau pula mula merasa beban yang dipikul sendirian dahulu tiba tiba semakin memberat dan terus menunduk . menunduk dan terdiam . segunung rasa bersalah terus menjengah diri .

secara tidak sedar air mata itu jatuh . mengingatkan kisah memori yang dicipta bersama terhenti di pertengahan jalan . kebaikan apa saja yang sudah aku lakukan ? adakah ia sudah di terima 'kamu' ? cukupkah ia ? mengapa 'kamu' tidak pernah menjawab pertanyaan pertanyaan aku selama ini ? setidaknya berilah senyuman itu dalam mimpi .

namun sepi . tiada jawapan .

sepertinya masa lalu tak akan pernah melepaskan
diri ini berlalu pergi menuju ke masa hadapan .
sepertinya masa lalu tak akan pernah membiarkan diri ini mengejar cita cita
agar tangisan tidak lagi menerpa .

ingin saja aku minta agar mereka yang bercerita itu supaya menghentikannya . kerna aku akan terus rindu pada 'kamu' . 'kamu' yang telah pergi tanpa khabar untuk aku . namun , tetap aku ingin membiarkan saja mereka . kerna tanpanya , aku khuatir aku akan lupa pada 'kamu' .

biarlah persahabatan kita tidak sehebat mereka
kerna tempoh enam bulan itu sudah terlalu cukup
untuk kau menjadi
sahabat aku buat selama lamanya
dan tidak pada dunia saja
juga di Akhirat sana .


" sayangku jangan kau persoalkan siapa dihatiku ,
terukir di bintang tak mungkin hilang cintaku padamu "


No comments: